Pinjaman Uang Karyawan : Cara Pengajuan dan Contoh Formulirnya – Pinjaman uang ke perusahaan adalah hal yang lumrah di dunia kerja. Memang tidak semua perusahaan menyediakannya namun pinjaman ini masuk sebagai salah satu fasilitas yang bisa diakses untuk banyak karyawan di perusahaan.
Pinjaman dari perusahaan ini bisa membantu karyawan yang sedang dalam masa darurat maupun kondisi karyawan yang sedang membutuhkan dana/modal untuk keperluan lainya.
Namun untuk bisa mengajukan pinjaman karyawan ini juga ada syarat yang perlu dipahami karyawan sebelum melakukan pinjaman.
Hari ini, mari kita bersama membahas mengenai pinjaman uang di perusahaan dan cara pengajuan pinjaman uang  karyawan tersebut.
Pinjaman Perusahaan untuk Karyawan
Pinjaman perusahaan adalah fasilitas yang diberikan perusahaan kepada karyawan dalam bentuk peminjaman sejumlah uang yang bisa dibayarkan dengan cara kredit perbulannya atau juga potonga gaji.
Umumnya pinjaman karyawan di perusahaan ini tidak memiliki aturan yang menyulitkan dan ketat seperti halnya peminjaman di luar perusahaan. Namun masih ada aturan yang perlu diperhatikan, seperti jumlah pinjaman, cara bayar sampai dengan syarat pinjaman.
Pinjaman perusahaan ini umumnya juga tidak menetapkan bunga tertentu yang memberatkan sehingga pembayaran pure hutang saja tanpa ada bunga.
Tujuan perusahaan memberikan pinjaman untuk karyawan ini adalah untuk menolong karyawan di masa darurat sampai dengan untuk menjaga performa karyawan.
Aturan mengenai pinjaman uang di perusahaan ini juga diatur dalam aturan perusahaan itu sendiri, atau kesepakatan bersama. Sehingga tidak ada aturan baku dari pemerintah mengenai aturan pinjaman yang diberikan perusahaan untuk karyawan.
Bagaimana Cara Pengajuan Pinjaman Uang Karyawan?
Alur pengajuan pinjaman ke perusahaan sebenarnya sudah diatur dalam kesepakatan atau aturan masing-masing perusahaan. Namun secara umum pengajuan ini dilakukan dengan alur sebagai berikut
1. Pengajuan Pinjaman oleh Karyawan
Peminjaman keuangan oleh karyawan dilakukan terlebih dahulu dengan mengajukan pinjaman kepada pihak terkait. Misalnya kepada HRD atau bagian lain yang dipercaya mengurus urusan peminjaman.
Dari sini biasanya karyawan akan langsung diarahkan untuk melakukan pengisian formulir yang berisi informasi dasar yang dibutuhkan perusahaan untuk mengecek karyawan ini.
2. Pengisian Formulir
Pengisian formulir berupa mengisi informasi mulai dari identitas, jabatan, informasi gaji sampai dengan pembayaran.
Formulir ini sudah disediakan oleh perusahaan sehingga karyawan hanya tinggal mengisinya. Untuk kemudian dikumpulkan lagi ke bagian yang terkait.
Sekarang ini formuliar pengajuan pinjaman bisa dari media cetak seperti kertas atau bisa dengan pengisian online dari website perusahaan maupun dari aplikasi.
Banyak perusahaan yang sudah menerapkan kultur paperless dan mengganti form pengajuan via online, sehingga perusahaan tidak perlu mencetaknya.
Pun untuk pengajuan online ini, hanya dari perangkat masing-masing karyawan bisa mengajukan dengan mudah dan cepat. Dan tentu saja bisa tanpa bertatap muka.
3. Pengecekan Pinjaman
Setelah semua data tentang karyawan terkumpul selanjutnya adalah waktunya HRD mengecek pinjaman karyawan. Apakah pinjaman disetujui ataukah pinjaman ditolak.
Ada beberapa hal yang digunakan untuk pengecekan pinjaman karyawan ini, yaitu total gaji karyawan perbulannya, tenor cicilan, dan juga keperluan karyawan tersebut.
Perusahaan sendiri memiliki standar untuk menerima pinjaman dari karyawan, standar ini bisa dari jumlah pinjaman, waktu cicilan, besaran, cara cicilan dan lain sebagainya.
Sehingga dari kondisi ini bisa disesuaikan antara aturan perusahaan dengan pengajuan pinjaman dari karyawannya.
4. Keputusan
Jika peminjaman keuangan sesuai dengan aturan dan kemampuan dari perusahaan, maka pinjaman karyawan akan diterima atau di ACC. Sedangkan jika pinjaman karyawan tidak sesuai dengan kemampuan perusahaan maka bisa ditolak dengan alasan tertentu.
Jika pinjaman di ACC selanjutnya adalah proses pencairan uang pinjamanan.
5. Pencairan Keuangan
Yang terakhir adalah pencairan keuangan. Pinjaman yang di ACC bisa segera dicairkan melalui berbagai cara, baik diberikan secara cash maupun di transfer. Diberikan secara cash ini bisa jadi peminjaman keuangan dalam jumlah kecil. Sebaliknya jika jumlah besar bisa diberikan dalam bentuk virtual melalui mbanking maupun transfer antar rekening.
Kembali lagi alur ini bisa sesuai dengan kesepakatan perusahaan, jadi memungkinkan untuk alur ini berbeda dengan satu dan perusahaan yang lainya.
Contoh Formulir Pengajuan Pinjaman Ke Perusahaan
Ada beberapa contoh formulir pengajuan pinjaman ke perusahaan. Contoh formulir ini bisa digunakan sebagai pembuatan formulir pinjaman di perusahaan Anda.
- Contoh 1
- Contoh 2
- Contoh 3
Itulah beberapa contoh formulir pengajuan pinjaman ke perusahaan untuk karyawan. Anda bisa menggunakan versi perusahaan Anda sendiri atau mengikuti template yang ada.
Kelola Pinjaman Karyawan dengan Aplikasi Absensi Online Kantor Kita
Kelola pinjaman karyawan dengan aplikasi absensi online Kantor Kita. Hadir dengan banyak fitur yang memudahkan HRD dalam mengelola keperluan karyawan. Mulai dari form pengajuan izin/cuti online, slip gaji online sampai dengan reimbursement dan pengajuan pinjaman online.
Pengajuan pinjam jadi lebih mudah tidak perlu pengisian form manual dan cetak karena sekarang bisa dengan mudah menggunakan aplikasi online. Pengajuan jarak jauh bisa dilakukan dengan mudah.
Informasi lebih lengkap mengenai aplikasi absensi karyawan online  Kantor Kita bisa dipahami lebih lanjut di free trial Kantor Kita pemakaian bebas selama 14 hari. Daftar dengan mudah di halaman register kantor kita.
Baca :Â Bagaimana Cara Membuat Aturan untuk Karyawan di Perusahaan?
Kesimpulan
Pinjaman karyawan adalah satu hal yang umum di perusahaan. Pinjaman ini diberikan untuk memberikan kemudahan untuk karyawan. Pun hal ini untuk menjaga karyawan agar performanya tetap maksimal dan kesejahteraanya terjaga.
Anda bisa dengan mudah mengelola urusan peminjaman karyawan menggunakan aplikasi absensi android dari Kantor Kita yang mana di dalamnya ada banyak fitur lengkap untuk pengelolaan karyawan.
Mulai absensi online lengkap dengan fiturnya pengajuan online untuk cuti, reimbursemen sampai pinjaman karyawan.
Itulah penjelasan tentang pinjaman uang karyawan di perusahaan hari ini semoga bermanfaat!