Perusahaan Outsourcing : Pengertian, Kelebihan, Kekurangan dan Contohnya

0
948
Perusahaan Outsourcing : Pengertian, Kelebihan, Kekurangan dan Contohnya
Perusahaan Outsourcing : Pengertian, Kelebihan, Kekurangan dan Contohnya

Perusahaan Outsourcing : Pengertian, Kelebihan, Kekurangan dan Contohnya — Outsourcing atau pengalihan pekerjaan adalah praktik bisnis yang semakin populer di kalangan perusahaan saat ini. Dengan outsourcing, perusahaan dapat memperoleh keahlian khusus dari perusahaan lain, mengurangi biaya, dan meningkatkan efisiensi. Namun, outsourcing juga memiliki risiko dan perusahaan harus mempertimbangkan keuntungan dan kerugian sebelum memutuskan untuk menggunakan jasa perusahaan outsourcing.

Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang perusahaan outsourcing, mulai dari definisi dan jenis-jenisnya, hingga keuntungan dan risikonya. Dengan membaca artikel ini, pembaca akan memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang outsourcing dan bagaimana perusahaan dapat menggunakannya untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas. 

Software HR : Software Absensi Kantor Kita 

 

Perusahaan outsourcing adalah 

Outsourcing atau pengalihan pekerjaan adalah proses dimana suatu perusahaan memilih untuk menggunakan jasa dari perusahaan lain untuk melaksanakan tugas atau proyek tertentu. Hal ini dilakukan untuk mengurangi biaya, meningkatkan efisiensi, dan memperoleh keahlian khusus yang mungkin tidak dimiliki oleh perusahaan tersebut.

Perusahaan outsourcing merupakan perusahaan yang menyediakan layanan outsourcing kepada perusahaan lain. Layanan outsourcing yang dapat diberikan oleh perusahaan outsourcing antara lain meliputi pengolahan data, pengembangan perangkat lunak, pemasaran, manajemen sumber daya manusia, dan lain sebagainya.

 

Kelebihan dan kekurangan menggunakan jasa outsourcing 

Bekerja sama dengan perusahaan outsourcing memiliki kelebihan dan kekurangan sendiri, simak kelebihan dan kekurangannya sebagai berikut sebagai pertimbangan lebih dalam. 

Perusahaan outsorching

a.  Kelebihan Menggunakan Outsourcing

  1. Mengurangi biaya operasional perusahaan karena tidak perlu membayar gaji karyawan penuh. 
  2. Mengurangi biaya investasi infrastruktur dan teknologi karena perusahaan outsourcing sudah memiliki infrastruktur dan teknologi yang dibutuhkan.
  3. Meningkatkan efisiensi dan produktivitas karena perusahaan outsourcing biasanya memiliki spesialisasi dalam bidang tertentu.
  4. Meningkatkan fleksibilitas karena perusahaan dapat menyesuaikan kebutuhan tenaga kerja sesuai dengan permintaan dan perubahan pasar.
  5. Memungkinkan perusahaan untuk fokus pada kegiatan inti bisnisnya.

Baca juga : Fakta Startup Yang Jarang Diketahui

b. Kekurangan Menggunakan Outsourcing

Namun, outsourcing juga memiliki risiko, seperti di bawah ini : 

  1. Kerugian kontrol terhadap tugas dan proyek karena perusahaan harus mempercayakan tugas tersebut kepada perusahaan outsourcing.
  2. Risiko kualitas karena perusahaan outsourcing mungkin tidak memberikan kualitas yang diharapkan.
  3. Potensi risiko keamanan data karena perusahaan harus memberikan akses data dan informasi yang sensitif kepada perusahaan outsourcing.
  4. Risiko kehilangan keahlian internal karena perusahaan terlalu bergantung pada perusahaan outsourcing.

Outsourcing dapat memberikan banyak keuntungan bagi perusahaan seperti pengurangan biaya dan peningkatan efisiensi. Namun, perusahaan harus mempertimbangkan risiko dan potensi kerugian sebelum memutuskan untuk melakukan outsourcing. Perusahaan harus memilih perusahaan outsourcing yang terpercaya dan memiliki reputasi baik untuk meminimalkan risiko dan memastikan keberhasilan proyek.

Rekomendasi Artikel : Ketahui Budaya Kerja dan Kantor Idaman Millenial

 

Bidang kerja yang bisa dikelola oleh outsourcing 

Berikut adalah beberapa bidang kerja yang dapat menggunakan jasa perusahaan outsourcing:

1. Pengolahan Data dan Administrasi

Perusahaan outsourcing dapat membantu dalam pengolahan data, pengolahan dokumen, manajemen database, dan layanan administrasi umum. Contoh dari pekerjaan yang dapat di-outsourcing pada bidang ini adalah input data, verifikasi data, transkripsi audio, dan pengolahan dokumen seperti laporan keuangan dan administrasi.

2. Pengembangan Perangkat Lunak

Perusahaan outsourcing dapat membantu dalam pengembangan perangkat lunak dan aplikasi mobile. Perusahaan outsourcing dapat menyediakan tim ahli yang terampil dalam pemrograman, pengujian, dan perancangan antarmuka pengguna (UI/UX) untuk mengembangkan aplikasi dan perangkat lunak yang berkualitas tinggi.

3. Pemasaran dan Penjualan

marketing dan penjualan

Perusahaan outsourcing dapat membantu dalam merencanakan strategi pemasaran, melaksanakan kampanye iklan, dan memberikan dukungan penjualan untuk produk atau layanan perusahaan. Contoh dari pekerjaan yang dapat di-outsourcing pada bidang ini adalah analisis pasar, riset konsumen, pengembangan konten pemasaran, dan manajemen media sosial.

Lainya : 5+ Menentukan KPI Sales Perusahaan 

4. Manajemen Sumber Daya Manusia

Perusahaan outsourcing dapat membantu dalam manajemen sumber daya manusia (SDM) dan administrasi karyawan. Contoh dari pekerjaan yang dapat di-outsourcing pada bidang ini adalah manajemen gaji atau payroll, manajemen kinerja karyawan, dan administrasi SDM seperti pengelolaan cuti dan absensi.

5. Layanan Pelanggan dan Dukungan

Perusahaan outsourcing dapat membantu dalam memberikan dukungan pelanggan dan dukungan teknis. Contoh dari pekerjaan yang dapat di-outsourcing pada bidang ini adalah dukungan pelanggan via telepon, email atau chat, dan dukungan teknis seperti perbaikan perangkat keras dan perangkat lunak.

Baca juga : Customer Service : Job Desk, Peran Dan Tips Menjadi CS Terbaik 

6. Logistik dan Pengiriman

Perusahaan outsourcing dapat membantu dalam manajemen rantai pasok dan pengiriman produk. Contoh dari pekerjaan yang dapat di-outsourcing pada bidang ini adalah manajemen gudang, pengiriman produk, dan pengelolaan inventaris.

 

Kapan perusahaan perlu menggunakan jasa outsourcing? 

Perusahaan outsocing

Setiap perusahaan ingin meningkatkan efisiensi dan produktivitas, tetapi terkadang mereka kesulitan untuk melakukannya dengan sumber daya yang tersedia. Dalam beberapa kasus, outsourcing dapat menjadi solusi yang tepat. Namun, bagaimana perusahaan tahu bahwa mereka memerlukan jasa outsourcing? Berikut adalah beberapa tanda perusahaan memerlukan jasa outsourcing:

1. Tidak Memiliki Keterampilan Khusus

Jika perusahaan tidak memiliki keterampilan khusus dalam bidang tertentu seperti pengembangan perangkat lunak atau manajemen keuangan, outsourcing bisa menjadi solusi yang tepat. Dengan outsourcing, perusahaan dapat mengakses keahlian khusus yang tidak dimiliki oleh karyawan internal mereka.

2. Overworked Staff

Jika karyawan internal perusahaan terlalu sibuk dan tidak dapat menyelesaikan tugas-tugasnya dalam waktu yang tepat, outsourcing bisa menjadi solusi untuk mengurangi beban kerja mereka. Dengan mengalihkan beberapa tugas ke perusahaan outsourcing, karyawan internal bisa fokus pada tugas-tugas yang lebih penting.

3. Membutuhkan Fleksibilitas

Jika perusahaan membutuhkan fleksibilitas untuk menyesuaikan dengan perubahan pasar atau perubahan kondisi bisnis, outsourcing bisa menjadi solusi yang tepat. Dengan outsourcing, perusahaan dapat dengan mudah menambah atau mengurangi tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan.

4. Membutuhkan Biaya yang Lebih Rendah

Jika perusahaan ingin mengurangi biaya, outsourcing bisa menjadi solusi yang tepat. Outsourcing seringkali lebih murah daripada mempekerjakan karyawan internal karena perusahaan outsourcing biasanya memiliki biaya overhead yang lebih rendah.

5. Meningkatkan Fokus pada Inti Bisnis

 Jika perusahaan ingin lebih fokus pada inti bisnis mereka, outsourcing bisa menjadi solusi yang tepat. Dengan outsourcing, perusahaan dapat mengalihkan tugas-tugas tertentu ke perusahaan outsourcing sehingga mereka dapat fokus pada aktivitas yang lebih penting.

 

Contoh perusahaan outsourcing

Berikut ini adalah beberapa contoh perusahaan outsourcing yang terkenal di dunia. 

  1. Accenture: Perusahaan ini berbasis di Dublin, Irlandia dan menyediakan jasa konsultasi manajemen, teknologi informasi, dan outsourcing.
  2. IBM Global Services: IBM Global Services adalah divisi dari perusahaan teknologi informasi IBM. Mereka menyediakan jasa konsultasi, integrasi sistem, dan outsourcing.
  3. Infosys: Perusahaan teknologi informasi asal India ini menyediakan jasa konsultasi, pengembangan perangkat lunak, dan outsourcing.
  4. TCS: Tata Consultancy Services atau TCS adalah perusahaan teknologi informasi dan jasa konsultasi yang berbasis di Mumbai, India. Mereka menyediakan jasa pengembangan perangkat lunak, outsourcing, dan integrasi sistem.
  5. ADP: Automatic Data Processing atau ADP adalah perusahaan teknologi informasi asal Amerika Serikat yang menyediakan jasa pengolahan gaji, manajemen tenaga kerja, dan outsourcing.
  6. Deloitte: Deloitte adalah perusahaan konsultasi manajemen dan audit asal Amerika Serikat. Mereka juga menyediakan jasa outsourcing dan teknologi informasi.
  7. Cognizant: Perusahaan teknologi informasi asal Amerika Serikat ini menyediakan jasa konsultasi, pengembangan perangkat lunak, dan outsourcing.
  8. Capgemini: Capgemini adalah perusahaan konsultasi manajemen dan teknologi informasi asal Prancis. Mereka menyediakan jasa integrasi sistem, pengembangan perangkat lunak, dan outsourcing.
  9. Wipro: Wipro Limited adalah perusahaan teknologi informasi dan jasa konsultasi asal India. Mereka menyediakan jasa pengembangan perangkat lunak, integrasi sistem, dan outsourcing.
  10. HCL Technologies: Perusahaan teknologi informasi asal India ini menyediakan jasa konsultasi, integrasi sistem, dan outsourcing.

Itulah beberapa contoh perusahaan outsourcing yang terkenal di dunia. Perusahaan-perusahaan ini menyediakan jasa yang beragam dan dapat membantu perusahaan dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas mereka.

Layanan Kantor Kita : Aplikasi Absensi Online 

 

Kesimpulan

Dalam kesimpulannya, outsourcing bisa menjadi solusi yang tepat bagi perusahaan yang ingin meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya, dan meningkatkan fokus pada inti bisnis mereka. Namun, perusahaan harus mempertimbangkan risiko dan potensi kerugian sebelum memutuskan untuk menggunakan jasa perusahaan outsourcing. Perusahaan juga harus memilih perusahaan outsourcing yang tepat untuk memenuhi kebutuhan bisnis mereka.

Nah itulah penjelasan tentang perusahaan outsourcing dari Kantor Kita, semoga membantu Anda memahami perusahaan outsourcing dengan baik. Jika ingin menggunakan layanan aplikasi absensi Kantor Kita sebagai asisten HR yang mengurus absensi karyawan, laporan sampai pengelolaan cuti bisa langsung berlangganan Kantor Kita.

Kontak Kantor Kita
Kontak Kantor Kita

Nikmati fitur demo 15 hari free untuk mencoba semua fiturnya! 

Previous article6 Alasan Perusahaan Melakukan PHK Karyawan
Next article3+ Penerapan Artificial Intelligence (AI) untuk HRD

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here