5 Cara Mendisiplinkan Karyawan – Kedisiplinan kerja adalah salah satu hal yang patut dibangun dan dipertahankan dalam dunia kerja. Walau sekarang banyak perusahaan yang menerapkan pola kerja yang fleksibel dan modern, namun kedisiplinan tetap perlu ada.
Ketika kita membicarakan tentang kedisiplinan, bukan hanya dari ketepatan waktu datang kerja saja, melainkan juga ketepatan melakukan pekerjaan, menjalankan SOP kerja dan lain sebagainya.
Se-fleksibel apapun sebuah perusahaan harus tetap perlu membangun culture disiplin. Pun disiplin ini tidak hanya akan menguntungkan perusahaan namun juga karyawan.
Berikut ulasannya.
Kenapa Disiplin Kerja itu Penting?
Ketika kita menerapkan disiplin kerja dalam satu lingkungan, pastinya ada beberapa individu yang masih melanggar aturan kedisiplinan. Bagaimana jika sikap disiplin ini dihilangkan? Lingkungan akan kacau tentunya.
1. Menghindari Munculnya Masalah Kedisiplinan
Seperti yang kita tulis di atas, ketidakdisiplinan akan sangat mungkin untuk menimbulkan banyak masalah atau kekacauan.
Memangnya apa saja sih masalah yang muncul karena tidak disiplin?
Banyak! Dan tentunya hal ini akan mengganggu pola kerja yang kondusif. Misalnya
- Datang terlambat
- Mengumpulkan laporan kerja tidak tepat waktu
- Pekerjaan tidak berjalan baik karena banyak menunda
- Alur kerja berantakan
Untuk itu kedisiplinan perlu dibangun dan dipertahankan dalam perusahaan. Agar pekerjaan bisa berjalan dengan lancar dengan manajemen waktu dan prosedur yang tepat.
2. Menghindari Kerja yang Tidak Produktif
Pernahkah Anda menjumpai karyawan yang tidak produktif dalam bekerja. Banyak memiliki waktu luang atau malah kerja berantakan dan tidak ada pekerja yang selesai.
Kerja yang tidak produktif ini harus diminimalkan dalam dunia kerja, selain karena tidak efektif dan efisien, kerja yang tidak produktif juga membuat karyawan bekerja kurang maksimal.
Pastinya sebagai owner atau pengusaha, Anda tidak ingin kan memiliki karyawan yang bekerja tidak produktif karena masalah kedisiplinan?
3. Kedisiplinan Juga Untuk Karyawan
Kedisiplinan bukan hanya hal yang ditekankan agar karyawan bekerja dengan maksimal saja. Melainkan juga agar perusahaan bisa memberikan hal yang maksimal untuk karyawan.
Kedisiplinan akan memberikan pengaruh yang baik kepada karyawan, misalnya
- Pemberian gaji yang tepat waktu (karyawan bekerja dengan baik -> hasil kerja baik -> perusahaan memberikan hasil kerja tepat waktu dan sesuai dengan kinerja karyawan)
- Lingkungan kerja yang suportif (reward dan punishment ada untuk karyawan yang tepat)
- Perlindungan kepada karyawan
Terbangunnya lingkungan kerja yang disiplin tentunya yang akan terbangun sikap disiplin kerja bukan hanya karyawan saja. Semua lingkungan perusahaan akan terbangun culture disiplin juga termasuk manajemen karyawan yang mengelola gaji, penilaian dan lain sebagainya.
Tidak melulu disiplin ada di lingkungan kerja kantoran, kita bisa lihat disiplin yang kuat dari para petani dalam mengelola padi agar tumbuh dan bisa panen dengan baik. Jika para petani tidak memperhatikan kedisiplinan tentu saja padi yang ditanam tidak akan bisa tumbuh dengan baik.
Dari hal seperti ini, kita bisa menilai bagaimana pentingnya disiplin untuk kita terutama masuk di dunia kerja.
Indikator Kedisiplinan Karyawan
Dalam penerapan pendisiplinan karyawan, ada indikator tersendiri apakah kedisiplinan berjalan dengan baik atau malah kurang. Apa saja sih indikator kedisiplinan karyawan?
Dengan beberapa indikator di atas, perusahaan bisa melihat bagaimana kondisi kedisiplinan di lingkungan kerja mereka.
Apakah sudah cukup, perlu ditingkatkan lagi atau malah sangat kurang.
Jika kondisi kedisiplinan sangat kurang, maka bisa meningkatkan kedisiplinan karyawan menggunakan cara berikut ini.
Baca Artikel : SOP Kerja Perusahaan, Kenapa Harus Ada?
Bagaimana Cara Mendisiplinkan Karyawan?
Mendisiplinkan karyawan tidak hanya menggunakan gertakan atau malah ancaman. Ada beberapa tindakan yang bisa dilakukan untuk menjaga kedisiplinan karyawan. Yang paling penting adalah perusahaan tetap suportif dalam menegakan kedisiplinan karyawan.
1. Tetapkan Aturan
Salah satu cara paling dasar untuk meningkatkan disiplin karyawan adalah dengan membuat aturan.
Tentunya pembuatan aturan di perusahaan tidak dibuat sembarangan, namun hasil kesepakatan dari semua karyawan atau perwakilan. Tidak hanya peraturan satu arah yang menyusahkan namun sudah jelas disepakati.
Jika Anda membuat aturan satu pihak saja maka jangan heran banyak karyawan yang akan melaksanakannya dengan cara terpaksa ataupun banyak yang melanggar dan tidak menghargai aturan.
Pembuatan aturan umumnya juga bentuk tindakan lanjutan dari keadaan di lingkungan kerja, yang tentu saja tujuan pembuatan aturan ini agar lingkungan kerja lebih kondusif.
Tindakan lanjutan ini misalnya ketika kita berada dalam ruang kerja laboratorium, banyak karyawan yang tidak menggunakan APD (Alat Pelindung Diri) dengan lengkap dan baik, maka dibuatlah peraturan tindak lanjut berupa pembuatan aturan penggunaan APD lengkap untuk menghindari kecelakaan kerja di laboratorium.
Dengan pembuatan aturan yang transparan dan jelas seperti ini pastinya akan lebih diterima karyawan.
2. Tetapkan Reward dan Punishment
Cara selanjutnya untuk meningkatkan kedisiplinan karyawan adalah dengan membuat reward dan punishment agar lebih adil dan suportif.
Punishment adalah tanggapan perusahaan kepada karyawan yang melakukan pelanggaran aturan dengan pemberian hukuman tertentu.
Punishment adalah bentuk menjalankan kedisiplinan di lingkungan kerja.
Hukuman di dunia kerja pastinya juga masih masuk akal, yang memberikan efek jera kepada karyawan namun juga masih manusiawi.
Misalnya pemotongan gaji sesuai nominal yang sudah disetujui atau juga kehilangan bonus bulanan dan lain sebagainya. Yang terpenting hukuman ini tidak mempengaruhi psikis, fisik maupun kinerja karyawan. Cukup memberikan efek jera.
Namun untuk pelanggaran disiplin berat seperti terlibat hukum, pencurian dan hal yang merugikan perusahaan maupun pelanggaran berat lainya tentunya perlu mendapatkan hukuman yang setimpal. Misalnya paling berat adalah pemecatan.
3. Beri Toleransi
Memberikan toleransi juga merupakan salah satu cara agar karyawan menghargai aturan. Akan lebih baik jika perusahaan memberikan toleransi kepada karyawan.
4. Kedisiplinan yang Terukur
Kedisiplinan juga harus terukur lho. Hal ini untuk menghindari penilaian subjektif atau penilaian non kuantitatif. Jika penilaian subjektif maka bisa digunakan dasar yang kurang valid. Hal ini dikhawatirkan akan menimbulkan masalah untuk karyawan.
Untuk itu kedisiplinan bisa terukur dengan cara penilaian kerja karyawan. Penilaian karyawan oleh HRD sangat bisa dipertanggung jawabkan dengan indikator yang sudah disepakati.
Misalnya jumlah kehadiran, keterlambatan. Juga penilaian dari manager tentang pencapaian kerja karyawan.
5. Gunakan Teknologi Pendukung
Perusahaan juga bisa mendukung penegakan kedisiplinan menggunakan teknologi.
Salah satunya adalah teknologi aplikasi absensi karyawan yang bisa mencatat secara akurat absensi karyawan. Sehingga jika ada keterlambatan maupun alpa dan lainya bisa tercatat dengan baik.
Menegakkan kedisiplinan karyawan di perusahaan perlu dilakukan agar karyawan bekerja dengan maksimal.
Mengurus banyak karyawan juga bukan satu hal yang mudah dilakukan namun dengan kedisiplinan maka akan lebih teratur dan jelas.
Baca Artikel : Cara Membentuk Disiplin kerja Karyawan di Perusahaan
Tingkatkan Kedisiplinan Karyawan dengan Aplikasi Absensi Karyawan
Absensi adalah salah satu indikator kedisiplinan karyawan. Kita bisa melihat apakah karyawan cukup tepat waktu dalam masuk kerja juga kondisi absensi karyawan.
Lebih mudah kelola absensi karyawan menggunakan aplikasi absensi karyawan yang bisa mendeteksi performa absensi banyak karyawan dengan baik.
Aplikasi absensi online Kantor Kita membantu mengelola pencatatan absensi dengan mudah dan otomatis.
Daftar absensi online karyawan menggunakan Kantor Kita di free demo 14 hari secara gratis. Daftar sekarang juga untuk dapat banyak fitur aplikasi absensi Kantor Kita.
[…] cara yang dapat dilakukan untuk mengoptimalkan kinerja karyawan di perusahaan Anda. (Baca juga : Kiat Meningkatkan Kedisiplinan Karyawan Perusahaan yang Terbukti Berhasil […]
[…] Hal ini secara tak langsung akan memotivasi karyawan lain untuk bekerja lebih giat. (Baca juga : Kiat Meningkatkan Kedisiplinan Karyawan Perusahaan yang Terbukti Berhasil […]
[…] OnlineAbsensi karyawan merupakan hal yang perlu mendapatkan perhatian khusus bila Anda menginginkan produktivitas perusahaan dapat meningkat. Tidak dapat dipungkiri bahwa praktik kecurangan soal absensi dapat berakibat fatal […]