Marketing dan Sales: Definisi, Perbedaan dan Prioritas – Ketika kita membicarakan sales dan marketing, banyak orang yang sudah familiar dengannya namun masih bingung dengan jobdesk keduanya. Banyak yang mengira bahwa marketing dan sales itu memiliki jobdesk yang mirip atau bahkan sama.
Padahal marketing dan sales bedanya cukup besar ya. Mulai dari posisi, jobdesk, bahkan juga keduanya memiliki lingkup kerja yang berbeda. Sayangnya perusahaan sendiri juga banyak yang masih mencampur-adukkan posisi sales dan marketing ini, hal ini juga memengaruhi job seeker dan pandangan masyarakat terhadap posisi sales dan marketing. Sebenarnya sales dan marketing adalah sebuah tim yang perlu saling bekerja sama dan koordinasi untuk mendapatkan hasil final yaitu berhasil menarik pelanggan dan melakukan penjualan produk.
Pengertian Marketing dan Sales
Sales adalah bidang kerja atau posisi yang bertanggung jawab untuk melakukan penjualan produk/jasa dan memiliki posisi kerja yang langsung berhadapan dengan konsumen di lapangan. Dimana sales ini memiliki tugas utama memahami produk/jasa yang akan dijual, mengetahui lokasi target penjualan dan juga memahami target pelanggan yang akan disasar.
Sedangkan marketing lebih merujuk pada usaha untuk membuat calon konsumen tertarik dengan barang/jasa yang dijual. Berbeda dengan sales yang memiliki aktitifas utama melakukan penjualan produk kepada konsumen, maka marketing inilah yang memancing calon konsumen agar tertarik dengan berbagai strategi. Misalnya dengan kegiatan promosi di berbagai platform, strategi diskon dan lain sebagainya. Selain dari marketing ini juga yang memasang harga penjualan produk/jasa.
Secara sederhananya marketing adalah posisi yang menarik minat calon konsumen sedangkan sales yang mengeksekusi penjualan. Sales bisa mengupayakan konsumen untuk terus berlangganan sedangkan marketing berusaha untuk mendapatkan jangkauan yang lebih luas dan calon konsumen yang baru sehingga produk bisa dikenal dimana saja.
Kedua posisi ini tentu saja saling berkoordinasi untuk mendapatkan hasil yang penjualan. Dalam praktek kerjanya marketing dan sales akan selalu berhubungan.
Apa Perbedaan Marketing dan Sales?
Untuk memahami perbedaan sales dan marketing mari kita membahas beberapa poin pembedanya. Mulai dari target, proses kerja, ruang lingkup dan lain sebagainya.
1. Target
Untuk lebih mudah memahami perbedaan sales dan marketing, kita perlu mengetahui targetnya terlebih dahulu. Dari target ini kita bisa melacak cara kerja dan strateginya.
Sales memiliki target untuk melakukan penjualan sesuai dengan target yang telah disepakati. Sales membantu konsumen untuk melakukan pembelian dengan mengarahkan maupun memberikan informasi yang dibutuhkan. Yang terpenting adalah ia mampu mencapai penjualan produk dan membantu perusahaan mendistribusikan produknya kepada konsumen.
Baca Artikel : Software Solusi Perkantoran Terbaik Tahun 2022
Sedangkan target marketing, memiliki target untuk mencapai jangkauan yang lebih besar untuk pemasaran/branding produk/jasa. Tim marketing bertanggung jawab atas citra brand dan juga membantu agar brand yang dimiliki bisa dikenal lebih luas di masyarakat. Dimana hal ini juga akan membantu brand mendapatkan lebih banyak penjualan.
Jika di ambil benang merahnya, sales dan marketing memiliki final goal untuk membantu perusahaan mendapatkan banyak penjualan.
2. Proses Kerja
Dengan mengetahui target masing-masing, maka kita akan langsung berpikiran tentang proses kerjanya. Jika sales memiliki tugas utama melakukan penjualan saja maka proses kerjanya akan berbeda dengan tim marketing yang mengurus branding.
Tim marketing memiliki proses kerja dibelakang layar. Untuk melakukan riset, analisis dan juga menyusun strategi promosi/periklanan. Sehingga sudah jelas kerja tim sales mencari banyak informasi tentang konsumen, mulai dari trend yang disukai sekarang ini, apa yang dibutuhkan konsumen sampai dengan pendekatan yang lebih privat kepada konsumen.
Marketing pula yang akan menyusun strategi pemasaran, baik itu periklanan di platform apa saja, penyusunan harga termasuk planning pemasaran jangka panjang.
Sedangkan tim sales, bekerja dengan cara one to one atau langsung bekerja dengan berhubungan dengan konsumen. Tim sales memiliki beragam cara untuk closing penjualan, misalnya dengan melakukan presentasi dan meeting dengan calon konsumen, melakukan telepon, mengunjungi konsumen dan melayani konsumen agar membeli produk.
Sales memiliki proses kerja lebih ke hard selling sedangkan marketing memiliki proses kerja softselling.
3. Strategi Kerja
Sales dan marketing tentu saja memiliki strategi kerja yang berbeda. Strategi adalah sebuah cara untuk mencapai tujuan yang tentu saja dipilih strategi terbaik dan penyusunan yang matang.
Marketing sekarang ini memiliki banyak platform yang bisa dimanfaatkan untuk proses marketing. Misalnya seperti digital marketing, dimana ini adalah strategi marketing yang dinilai cukup efektif sekarang ini.
Baca Artikel : Dear HRD, Tinggalkan Cara Lama dengan Cara Modern dan Efisien
Digital marketing sendiri memiliki lingkup yang luas sehingga memang perlu effort dan proses yang tidak sebentar. Namun dengan penggunaan strategi digital marketing ini dapat menjangkau audience lebih luas dan menghasilkan hasil pemasaran yang efektif.
Ada beberapa strategi kerja pada tim sales, misalnya
- Membangun toko online melalui website, marketplace
- Melakukan periklanan di berbagai platform, sosial media dan website
- Melakukan periklanan berbayar
- Menjalankan SEO website
Itulah beberapa contoh strategi yang digunakan tim marketing dalam menjalankan tugasnya. Sedangkan tim sales juga menggunakan strategi kerja misalnya solution selling, SNAP selling, SPIN selling dan lain sebagainya.
4. Tools yang Digunakan
Selanjunya adalah tools kerja yang digunakan, untuk mencapai tujuan dan menjalankan strategi pastinya kita butuh tools sebagai senjata untuk mempermudah.
Di era digital seperti sekarang ini ada banyak tools baik free atau berbayar yang bisa digunakans tim sales dan marketing untuk menjalankan pekerjaanya.
Untuk tim sales ada aplikasi CRM yang sangat membantu proses kerja sales, dalm hal  koordinasi tim internt sales dan juga menyederhanakan kerja sales sehingga di dapatkan kerja yang efisien dan singkat daripada cara konvensional.
Tim marketing bisa menggunakan beberapa tools untuk meningkatkan kerjanya, misalnya penggunaan Google Ads, sosial media, google analitik, software pemasaran digital dan tools SEO. Hal ini akan membantu tim marketing melihat dan menganalisis hasil periklanan yang dilakukan.
Untuk memudahkan pemahaman tentang perbedaan sales dan marketing, kami akan menyajikan rangkuman perbedaan keduanya dalam bentuk tabel.
No | Perbedaan | Sales | Marketing |
1. | Target | melakukan penjualan sesuai dengan target yang telah disepakati | a.      Jangkauan yang lebih besar dalam pemasaran brand.
b.     Bertanggung jawab atas citra brand c.      Membuat brand agar dikenal
|
2. | Proses Kerja | Hard selling, bekerja dengan cara one to one dengan konsumen.
Misal : presentasi dan meeting dengan calon konsumen, melakukan telepon, mengunjungi konsumen dan melayani konsumen agar membeli produk. |
Softselling , proses kerja dibelakang layar.
Misal : Melakukan riset, analisis dan juga menyusun strategi promosi/periklanan
|
3. | Strategi Kerja | Menggunakan strategi kerja utama solution selling, SNAP selling, SPIN selling. | Strategi pemasaran, misalnya menggunakan pemasaran digital.
Misal: Membangun toko online Pemasaran di media sosial
|
4. | Tools yang Digunakan | Bisa menggunakan aplikasi sales management atau aplikasi CRM untuk membantu proses penjualan dan kerjasama tim. | Tools digital marketing seperti
penggunaan aplikasi marketing, Google Ads, sosial media, google analitik dan tools SEO. |
Table 1 Perbedaan Sales dan Marketing
Mana yang Perlu Di Prioritaskan?
Ketika bertanya mana yang perlu diprioritaskan antara marketing dengan sales maka kita sudah bisa melihat bahwa keduanya memiliki tugas masing-masing, bekerja saling koodinasi dan bersinergi untuk satu tujuan yang sama sehingga keduanya memiliki posisi yang sama pentingnya di perusahaan.
Baca Artikel Tentang Cara Mudah Kelola Inventaris Barang
Tanpa dukungan satu sama lain, keduanya akan tidak seimbang karena kedua posisi ini bekerja untuk saling melengkapi.
Aplikasi Sales dari Kantor Kita
Cari aplikasi untuk sales management atau monitoring sales? Anda bisa menggunakan aplikasi sales dari Kantor Kita. Aplikasi sales yang sudah termasuk sistem CRM yang membantu tim sales selalu terhubung dengan konsumen dan dilengkapi dengan fitur sales monitoring yang membantu manajer memonitor pergerakan sales lebih akurat dan efisien. Lengkap dengan analisis dan laporannya.
Kesimpulan
Tim sales dan marketing memiliki tugas dan fungsi yang berbeda namun saling mendukung satu sama lain untuk menghasilkan penjualan yang maksimal. Keduanya sama-sama penting dalam perusahaan. Mengetahui informasi mengenai perbedaan sales dan marketing membantu Anda membedakan posisi keduanya dan mengetahui bahwa keduanya memiliki posisi yang penting.
Itulah penjelasan mengenai marketing dan sales dari definisi, perbedaan sampai prioritas keduanya. Semoga bermanfaat!