PPKM Level 4 Diperpanjang, WFH Kantor Tetap Jalan? – Indonesia sempat mengalami masa kritis karena kasus Covid-19 varian Delta. Hal ini membuat pemerintah Indonesia harus mengadakan PPKM darurat sejak bulan Juli 2020 se Jawa Bali. Ppkm darurat ini merupakan langkah pemerintah untuk pencegahan penyebaran virus Covid-19 yang cukup parah. Imbas dari pemberlakukan PPKM ini salah satunya mengenai pekerja, yaitu diberlakukannya WFH total sampai dengan pengurangan jumlah karyawan WFO hingga 50%.
Bagaimana sih perkembangan PPKM sekarang ini di Indonesia? Dan apakah WFH untuk karywan masih akan terus dilakukan? Mari kita bahas di artikel Kantor Kita berikut ini.
Apakah PPKM akan dilakukan Perpanjangan?
Semenjak akhir Juli 2021, PPKM darurat di Indonesia mengalami perubahan nama dan metode menjadi PPKM level 4,3,2,1. Semenjak akhir Juli sampai sekarang 9 Agustus, Jawa-Bali merupakan daerah yang masuk sebagai level 4 dan menjalani PPKM sejak tanggal 2 Agustus hingga sekarang ini diberlakukan perpanjangan sampai tanggal 16 Agustus 2021.
Jadi untuk Agustus sampai tanggal 16 ini, Jawa-Bali akan tetap menjalani perpanjangan PPKM Level 4 beserta ketentuan-ketentuannya.
Apa Imbas PPKM Level 4 untuk Pekerja dan Perusahaan?
Tentu saja PPKM Level 4 ini memiliki imbas untuk perusahaan dan para karyawan. Sebab perlaksanaan PPKM bertujuan untuk membatasi mobilitas masyarakat termasuk karyawan. Beberapa penerapan aturan untuk perusahaan dalam menjalani PPKM yang telah ditentukan pemerintah dalam covid19.go.id adalah sebagai berikut.
Pemerintah sendiri membagi peraturan perusahaan ini untuk beberapa sektor, seperti
- Sektor Kritikal dimana ini adalah sektor yang bergerak dalam bidang kesehatan, logistik, keamanan, transportasi, industry makanan dan minuman.
Sektor ini boleh menerapkan WFO 100% selama PPKM leverl 4 berlangsung, sehingga untuk karyawannya bisa tetap bekerja di kantor. - Sektor Esensial, berbeda dengan sektor kritikal yang boleh melakukan WFO 100% untuk karyawannya. Sektor esensial ini hanya boleh menerapkan WFO maksimal untuk 50% karyawannya.
Beberapa bidang pekerjaan yang bergerak pada sektor esensial ini adalah keuangan, perbankan, teknologi informasi, perhotelan dan bisnis ekspor. - Sektor Non Esensial, sektor ini adalah bidang yang tidak bergerak untuk mencukupi kebutuhan dasar namun lebih kepada kepetingan hiburan atau rekreasi. Usaha yang masuk dalam sektor esensial ini misalnya usaha wisata, kedai kopi, bioskop dan juga hiburan lainya.
Peraturan pemerintah untuk sektor non esensial ini wajib melaksanakan WFH 100% untuk karyawannya.
Jadi dari peraturan pemerintah ini sudah jelas ya bidang usaha apa saja yang boleh melakukan WFO dan WFH selama PPKM darurat atau Level 4 berlangsung. Bagaimana dengan perusahaan tempat kamu bekerja apakah menjalani WFO dan WFH sesuai dengan peraturan pemerintah di atas?
Bagaimana Strategi Perusahaan untuk Menjalani PPKM?
Berdasarkan peraturan di atas, perusahaan mau tidak mau harus menjalani peraturan terkait metode kerja karyawan sehingga perusahaan harus menyusun strategi sendiri agar bisnis tetap bisa berjalan namun tidak melanggar aturan pemerintah, plus tentunya kesehatan dan keselamatan karyawan bisa tetap berjalan. Bagaimana kah strategi yang banyak dilakukan perusahaan di masa PPKM ini? Â
-
Menjalankan System Kerja Shifting
Beberapa perusahaan dari yang sebelumnya menjalankan proses kerja dengan jam kerja normal berubah menjadi system kerja shifting. Perusahaan yang menjalankan system kerja seperti ini umumnya yang masuk di sektor esensial. Proses kerja shifting ini dilakukan mulai dari shift pagi dan shift malam.
System kerja shifting ini dilakukan untuk tetap memenuhi kebutuhan produksi bisnis sehingga tetap memasukkan 50% karyawan namun produksi tetap berjalan dengan baik.
2. System Kerja Bergilir
Selain menjalankan proses kerja shifting agar produksi tetap berjalan, beberapa perusahaan juga menjalankan metode kerja bergilir dimana ini dilakukan dengan satu hari kerja dan satu hari libur dan dilakukan bergantian dengan karyawan yang lainya.
Metode kerja seperti ini umumnya digunakan pabrik dengan jumlah pekerja yang cukup padat sehingga cara untuk mengurangi presentase jumlah pegawai adalah dengan menggunakan metode seperti ini. Dengan begitu jumlah karyawan yang masuk dalam satu hari bisa berkurang namun produksi tetap berjalan.
3. 50% WFO dan 50% WFH
Metode kerja selanjutnya yang banyak digunakan untuk perusahaan esensial adalah system kerja 50% WFO dan 50% WFH dan tentunya ini dilakukan secara bergiliran. Untuk perusahaan yang bekerja menggunakan media digital, cara ini cukup membantu agar karyawan tetap bekerja dengan aman  namun proses kerja tetap berjalan dengan baik.
Pastinya perusahaan mencari strategi terbaik yang bisa dilakukan untuk menjalankan bisnisnya agar tetap lancar. Strategi yang digunakan perusahaan untuk menjalankan bisnisnya dalam masa PPKM ini juga berbeda satu dengan yang lain.
Bagaimana dengan  perusahaan tempat kamu bekerja? apakah sudah menggunakan strategi yang tepat untuk pekerjanya.
Maksimalkan Kerja dengan Pengelolaan Digital
Kerja WFH semakin mudah dengan hadirnya pengelolaan karyawan digital terutama dalam hal pendistribusian tugas kerja sampai dengan urusan pengelolaan karyawan seperti absensi. Untungnya sekarang WFH maupun WHO dimudahkan dengan aplikasi digital untuk pengelolaan kerja karyawan.
Salah satunya adalah aplikasi absensi online dengan fitur absensi karyawan yang cukup lengkap dengan berbagai fungsinya memberikan kemudahakan kepada karyawan maupun HRD dalam mengurus absensi sehari-hari.
Aplikasi absensi online atau biasa dikenal dengan absensi android ini memiliki cara kerja yang cukup simple dan cukup membantu karyawan dalam hal pengelolaan absen dan izin bahkan juga payroll. Cara kerja absensi android dilakukan dengan akses digital dan internet, sehingga bisa proses absensi bisa dilakukan secara online dimana saja dan kapan saja menyesuaikan kebutuhan.
Baca Artikel : Tips Jalani Wfh Agar Selalu Semangat Dan Menyenangkan
Salah satu aplikasi absensi android adalah Kantor Kita. Aplikasi absen online dengan harga terjangkau dan memiliki fitur yang lengkap seperti absensi karyawan, perizinan dan cuti, payroll, hingga keperluan HRIS lainya.
Maksimalkan kerja WFH dan WFO kantor kamu dengan aplikasi Kantor Kita, dapatkan penawaran harga terjangkau dengan menggunakan paket tahunan dari Kantor Kita. Coba masa trial gratis selama 15 hari untuk mencoba semua fitur secara lengkap dengan menghubungi kontak Kantor Kita di info@kantorkita.co.id.
Kerja mudah dengan teknologi terkini dari Kantor Kita, coba sekarang juga!